Sunday, July 19, 2020

Memantik Kreativitas Gen-Z Bersama ASUS Vivobook S14 S433

Pekerjaan yang belum ada dulu, kini jadi trandsetter dan jadi pundi-pundi penghasilan berlimpah. Siapa lain yang melakukannya: Gen-Z.

Pertama kali mendengar kata-kata Gen-Z, sekilas langsung tergambar adalah para anak muda yang penuh akan ide segar. Mereka punya cara sendiri dalam berkreasi, sesuatu yang kesannya main-main tapi mampu menarik banyak viewer dan target market.

Umumnya erat kaitannya dengan teknologi, seni, kreativitas hingga urusan finansial. Jangan heran hidup mereka lebih berwarna. Anak muda juga punya cara sendiri dalam melihat dunia, berbeda dengan generasi sebelumnya yang sedikit kaku.
Tak perlu sekolah tinggi, jenjang karier atau bahkan kekuatan orang dalam untuk bisa meraih mimpi. Semua itu ada dari internet dan Gen-Z telah melakukannya.

Semua seakan selaras dengan penelitian dari Mckinsey Global Institute merilis bahwa di tahun 2030, ada banyak pekerjaan yang tergantikan oleh teknologi. Totalnya ada 800 juta pekerjaan, bila diasumsikan ada 7,8 miliar penduduk dunia saat itu, otomatis ada 30% usia kerja yang harus kehilangan pekerjaan akibat robot.
Satu sisi menakutkan, tapi di sisi lain membuat para Gen-Z berpikir berbeda dalam mencari pekerjaan impiannya. Pekerjaan yang sebelumnya belum ada di masa lalu, tapi kini jadi trendsetter dan bahkan bisa menghasilkan pundi-pundi pemasukan yang tak sedikit.

Mungkin dulunya belum pernah ada pekerjaan seperti konten kreator, influencer, internet marketing, hingga SEO analyst. Pekerjaan yang lahir karena perubahan zaman dan perubahan kebiasaan. Sekaligus mengubah cara kerja yang dulunya harus ngantor, kini bisa bekerja dari rumah.

Apalagi rata-rata dari Gen-Z sudah mulai memasuki di angkatan kerja, apakah bekerja di instansi pemerintah, swasta, atau bekerja mengikuti passion. Bisa dibilang kini dan di masa depan, karier Gen-Z dengan lahir dari variasi pekerjaan yang makin beragam.

Alasan utamanya karena segala kegiatan erat sekali dengan internet dalam pengaplikasiannya. Perangkat teknologi yang paling digunakan beragam, ditambah dengan perilaku unik dari para Gen-z menyukai kebebasan dalam bertindak dan berekspresi.
Konsepnya tetap fun, tidak terikat waktu dan tempat kerja. Meskipun begitu dibarengi dengan ambisi yang begitu besar, mereka punya target dan usaha besar dalam mengejarnya. Semuanya dilakukan secara instan dan praktis dengan hasil yang optimal.

Perangkat teknologi pun dimaksimalkan sedemikian rupa dalam menyelesaikan pekerjaan. Salah satunya laptop yang jadi senjata andalan dalam bekerja optimal. Bisa dibilang perangkat teknologi seperti laptop ibarat pedang atau busur di zaman nenek moyang kita dulu.

Ketika gadget rusak atau tidak bekerja optimal, rasanya kita tak berdaya. Senjata mematikan tersebut harus yang terbaik dalam memburu mangsa (viewer atau target pengguna). Jangan heran anak muda rela merogoh kocek dalam untuk perangkat impian mereka.

10 Syarat Wajib Laptop Impian Anak Muda Banget
Membeli laptop itu arti berinvestasi jangka panjang dalam sebuah produk dan segudang fitur di dalamnya. Butuh analisa dan pertimbangan yang matang untuk bisa mendapatkan laptop sesuai kriteria pengguna.

Apalagi buat Gen-Z yang pekerjaannya berkutat dengan konten, laptop adalah portable Workstation sebagai tambang uang dari jerih payah mereka. Salah membeli berakhir kecewa dan tentu saja pekerjaan jadi terhambat.
Makin bagus hasil kerja yang ditunjang dari laptop, otomatis uang masuk yang dihasilkan makin besar. Tak ada rugi beli laptop bagus yang tahan lama, malahan usia pakainya lebih panjang dalam urusan kerja produktif sampai 5- 7 tahun usia pemakaian.

Sebagai anak muda yang bergelut saat ini terjun di dunia kerja dan dunia kreatif. Sudah pasti banyak list yang dibuat sebelum memutuskan punya laptop. Saya sebagai anak muda dan bekerja di bidang tersebut seakan ingin mewakili suara mereka akan laptop idaman.

Penasaran bukan apa saja hal wajib yang harus ada untuk sebuah laptop, berikut ulasannya:

Desain dan Warna yang Anak Muda Banget, Saat ini Desain laptop bisa menggambarkan portofolio seorang penggunanya. Punya semangat dan jiwa energik, sekaligus jadi negative area pada punggung laptop buat show off.

Anak muda sudah pasti punya segudang karya, mereka selalu saja memenuhi laptopnya dengan aneka stiker dan tempelan. Biar tampilannya jadi lebih rame, tak heran mengapa laptop jadi dinding berjalan yang bisa dipamerkan pada teman-temannya.

Faktor lainnya yang tak kalah penting adalah pemilihan warna, bisa dibilang warna bisa menggambarkan psikologi penggunanya. Pengaruh warna terhadap kepribadian dan emosi seperti yang diutarakan oleh pakar personal branding Neil Patel.  

Prosesor Bisa diandalkan, Bekerja di dunia digital dan konten kreator, otomatis mengharuskan punya laptop yang bertenaga dan bisa diandalkan pada berbagai skema kerja. Pilihan prosesor sangat berpengaruh, dalam beragam skema kerja. Mulai dari bekerja, menikmati konten hiburan, hingga dipacu keras bermain game.

Sebagai otak utama dari laptop, prosesor yang ngebut ini mampu mengintregrasikan berbagai komponen internal seperti chipset, RAM, SSD,  dan VGA bekerja secara berbarengan. Bila itu semua sudah sesuai, layak dibilang laptop anak muda: Work Hard Play Hard....

Jernihnya Pantulan Layar, Saat ini yang paling dibutuhkan adalah laptop yang sudah dibekali dengan IPS level. Rasanya jadi sia-sia saja andai layar yang dibekali masih layar TN. Pengalaman bekerja, menikmati konten, dan bermain game terasa kurang maksimal.

Selain itu layar burik membuat sudut pandangnya terbatas dan refleksi saat ada banyak cahaya. Laptop kekinian mengharuskan sudah punya layar IPS Level sebagai standar wajib. Mempunya sudut panjang yang luas dan tentu saja dispersi warna jadi lebih banyak.

Dimensi dan Bobot yang ringkas, Anak muda erat dengan mobilitas yang tinggi, mengharuskan membawa banyak perangkat di dalam tas Berat laptop yang terpangkas otomatis memberi ruang yang banyak di dalam laptop.

Berat ideal di bawah 1,5 kg, berat yang ringkas sehingga berbagai perangkat lainnya tidak membebani bahu saat dibawa dan bekerja di atas pangkuan. Dimensinya juga harus ringkas sehingga muat dalam berbagai tas kecil sekalipun.

SSD Ngebut dalam Write dan Read, Dalam proses membuka data dan dokumen sangat dibutuhkan SSD yang ngebut. Ini mempersingkat waktu dalam membuka banyak data atau tab di browser.

Semua hal tersebut bisa diwujudkan dengan SSD terbaik, sekarang tak zaman lagi di HDD yang write dan read begitu lambat. Jelmaan SSD membuat proses komputasi jadi sangat mudah termasuk dari proses booting awal laptop.

Makin sempurna lagi bila dipadukan dengan Intel Optane, produk andalan Intel yang membaca kebiasaan pengguna dalam aktivitasnya. Sehingga bisa membuat proses jadi lebih cepat.

Bagaimana bila digabungkan dengan SSD?
Sudah pasti kecepatannya makin lebih ngebut dan overkill, cocok sekali dengan spesifikasi yang dibutuhkan anak muda: cepat dan responsif

Sistem Pendingin optimal, kinerja laptop yang dipaksa pada kondisi maksimal tak jarang menghasilkan panas yang merembet ke sejumlah surface laptop. Keyboard dan layar jadi area yang sering kali pertama kali kena.

Panas jadi musuh utama semua laptop, saat panas otomatis performanya akan melambat. Alasan itulah yang membuat laptop tipis dan ringan didesain pada prosesor seri U yang rendah daya. Minim menghasilkan panas meskipun digempur habis-habisan.

Mekanisme pendinginan seperti arah pembuangan yang tak mengarah pada layar dan keyboard. Termasuk di desain dengan memberikan ruang buangan di bawah laptop dengan konsep Ergolift. Serta kipas dibuat sangat minim suara agar tak berisik saat bekerja.

Baterai Awet, Bisa dibilang dalam sehari penggunaan anak muda, mereka menghabiskan waktu rata-rata 8 – 10 jam penggunaan. Penggunaan standar ini sesuai dari bekerja, mengonsumsi konten, hingga berbagai aktivitas multimedia.

Laptop yang diharapkan bisa bertahan di angka tersebut atau bahkan lebih awet lagi. Itu karena membawa charger begitu menyulitkan khususnya mencari adapter saat berada di ruang publik.

Andai pun mengharuskan membawa charger, bentuk ringkas dan punya teknologi pengisian daya super cepat. Ini bisa digunakan buat bekerja dalam waktu lebih lama lagi

Keyboard Empuk Berbacklit dan Touchpad Nyaman, Aktivitas anak muda dekat dengan proses mengolah konten dan berkreasi. Itulah mengapa keyboard yang nyaman jadi sebuah keharusan, agak menyesal bila punya laptop tidak memberikan impresi pada proses mengetiknya.

Nah... apalagi laptop jadi investasi jangka panjang, kualitas keyboard sangat berpengaruh besar ke depan. Bentuknya didesain sangat menarik dengan key travel distance ideal dan empuk saat digunakan dalam waktu lama.

Kemudian lagi punya sejumlah fungsi yang digunakan dalam akses seperti audio, video call, dan fungsi dasar lainnya. Keyboard dan touchpad bisa dibilang satu paket dalam penggunaannya. Mulai dari mendukung multigesture, Windows Hello serta proses transisi cepat.

Konektor yang lengkap, Satu kelebihan laptop segmen gamer adalah punya konektor port di sisi kanan dan kiri laptop. Ini memudahkan berbagai koneksi perangkat periferal yang terhubung ke laptop.

Tak hanya konektivitas yang sifatnya nirkabel juga tak boleh dikesampingkan. Minimal sudah mendukung proses Wi-FI 6 dan Bluetooth 5.1 yang membuat akses jadi lebih cepat dan mudah.

Kombinasi perangkat konektor jadi kebutuhan, tanpa harus mengandalkan dongle tambahan yang menambah budget. Bila ketinggalan di rumah malah bisa bikin pusing, itulah mengapa konektor lengkap sangat dibutuhkan. Bukan hanya mengejar ketipisan tapi mengorbankan banyak port dan berakibat sulit memindahkan data.

Kualitas Audio yang menggelegar, Audio yang bagus juga keharusan, selama ini para anak muda punya pilihan dalam menikmati konten. Bisa dengan menggunakan headphone saat sendiri dan bisa juga menggunakan audio laptop saat digunakan bersama.

Kualitas suara audio yang standar jelas sebuah kerugian, menghasilkan banyak noise. Oleh karena itu, laptop kekinian harus bisa meracik kombinasi hardware dan software pengaturan suara yang diinginkan.

Nah... dari segudang harapan tersebut seakan jadi hal yang diimpikan oleh para anak muda. Impian tersebut membuat anak muda tetap eye-catching, profesional, dan tentu saja kreatif. Satu paket yang jarang ditemukan dalam sebuah laptop sampai akhirnya hadir ASUS Vivobook S14 S433.

Semua itu adalah semua impian anak muda dalam memilih laptop sebagai device daily driver siap menemani hari dalam bekerja. Bisa dibilang laptop sebagai portable workstation dalam mengerjakan pekerjaan produktif yang multitasking.

Laptop makin bagus, produktivitas dan uang masuk makin bagus. Tak salah memang, semua itu sebanding dengan apa yang dihasilkan. Pilihan tersebut jatuh pada ASUS Vivobook S14 S433. Menawarkan segala keinginan anak muda inginkan, terpenting tetap tampil gaya.

Pesona yang Ditawarkan dari ASUS Vivobook S14 S433
Pertama kali melihat ASUS Vivobook S14 S433, yang paling mencolok adalah warna. Siapa sih tak kesengsem dengan pilihan warna yang ditawarkan. Ada empat varian warna khas anak muda yakni Gaia Green, Resolute Red, Dreamy Silver, dan Indie Black.
Belum lagi saat terpapar sinar matahari, ada perubahan warna yang menarik dari setiap warna produk yang ASUS tawarkan. Termasuk juga kombinasi warna sesuai dengan keyboard dan arm rest sesuai pilihan warna ASUS Vivobook S14 S433 impianmu.

Pilihan warna sesuai banget dengan kepribadian kamu, bila ingin terlihat tegas tapi ada kesan fresh. Gaia Green dan Resolute Red pilihan warna yang tepat. Sedangkan yang ingin terlihat elegan dan simpel, Dreamy Silver dan Indie Black begitu serasi.

Tak berhenti di warna saja, paling diperhatikan ASUS adalah membuat sub brand khusus dari laptop produktif. Selama ini logo ASUS cenderung sama sejak dulu, sulit membedakan Asus dari kelas low end hingga kelas bisnis.

Perubahan radikal yang awalnya hanya berada di bawah layar laptop kini pun terjadi di bagian cover laptop. Adanya refresh logo pada sejumlah varian laptop, artinya ASUS sukses memberikan rebranding dari setiap produknya.  Segmen Vivobook khusus diperuntukkan untuk kalangan muda.
Desain logo kini berpindah ke sebelah kanan laptop bertuliskan ASUS Vivobook. Ukuran font tulisan jadi lebih kecil dan memberikan area yang luas, ASUS menyebutnya dengan Negative Area sebagai lokasi berkreasi dan berimajinasi.

Anak muda sangat menyukai stiker dan corak warna sebagai ekspresi jiwa. Semua perangkat mereka jadi objek buat berkarya termasuk salah satunya laptop. Mereka ini menunjukkan eksistensi dan perhatian publik di keramaian.

Ruang yang luas ASUS berikan pada cover laptop untuk menunjukkan minat, idola, atau brand yang sedang dibangun saat ini. Stiker seakan representasi pengguna akan kegemarannya dan juga jadi ajang promosi branding gratis.

Bila diberi kesempatan memiliki ASUS Vivobook S14 S433, saya pun tak mau ketinggalan. Apalagi jiwa muda yang tetap menggelora. Malahan saya sudah menyiapkan stiker apa saja yang akan menghiasi ASUS Vivobook S14 S433 idaman. Berikut sejumlah gambarnya:

ASUS Getol Menggandeng Anak Muda Kreatif
ASUS Vivobook S14 S433 segmennya adalah anak muda yang kreatif, ASUS pun menggandeng anak muda kreatif di bidang visual yaitu Muchlis Fachri (Muklay) buat berkolaborasi. Buat yang belum tahu, Muklay sudah mendunia atas karya seninya, salah satu yang cukup fenomenal saat pagelaran Asian Games tahun 2018.

Alasan inilah yang membuat ASUS bekerja dengan Muklay, setiap karyanya dituangkan dalam berbagai variasi stiker. Siap buat kalian tempelkan di laptop atau barang kesayangan lainnya. Total ada 10 karakter yang diciptakan oleh Muklay.

Memberikan tampilan laptop lebih hidup, makin sempurna lagi dengan pilihan warna yang  eye-catching. Sentuhan stiker buatan Muklay makin menambah kesan ceria, fresh, dan kreatif. Jadi ngga sabaran pasang stiker Mas Muklay di laptop ASUS Vivobook S14 S433.

Tak hanya itu saja, Project lanjutan yang ASUS libatkan bersama Arief Muhammad bersama produk T-shirt andalannya Billionare’s Project. Ada beragam model dan warna pilihan yang disesuaikan selera yang dijual terpisah di berbagai e-commerce.
Salutnya... setiap penjualan T-shirt tersebut akan disumbangkan dalam membantu penanganan COVID-19. Beli T-shirt keren sekalian beramal, kapan lagi dong!

Segudang Fitur dan Teknologi di Asus Vivobook S14 S433
Setelah panjang lebar ngomongin soal warna dan stiker, ternyata ada banyak hal menarik yang ada di ASUS Vivobook S14 S433. Mulai dari  form factor pastinya berbicara material yang digunakan harus kuat tapi tetap ringan.

Dimensinya yang sangat kecil hampir sama dengan kertas A4, ciri khas laptop saat ini. Bermaterial Aluminium Alloy yang bobotnya hanya 1,41 kg dengan ketebalan 1,59 cm. Bila ditambahkan adapter ialah 1,61 kg, cukup ringan dan enteng dibawa ke mana saja.

ASUS Vivobook S14 S433 pun kualitas layar  FullHD  IPS 14 inchi cukup baik dengan resolusi 1920 x 1080 piksel. Kualitas IPS level dengan Color Gamut hingga 100% sRGB sehingga cocok buat proses detail seperti edit foto dan video.
Tak hanya itu saja, laptop kekinian harus punya empat bezel tipis. ASUS Vivobook S14 S433 sudah menyematkan teknologi Nano Edge Display, sehingga Screen to Body Ratio hingga 85%. Seakan terlihat seperti laptop 13 inchi.

Estetika peletakan kamera pun tetap di atas, posisi terbaik dengan wide angle terbaik. Saat ini banyak anak muda yang bekerja dari rumah selama masa , kebutuhan kamera web cam dari ASUS Vivobook S14 S433 sangat baik. Proses pengambilan gambar kualitasnya sudah web HD hingga 720p dan cukup jernih.

Lalu yang cukup krusial dan ASUS Vivobook S14 S433 menjawabnya dengan bentuk keyboard yang baru. Bentuknya empuk key travel 1,4 mm dan sudah berbacklit sehingga nyaman pada kondisi pencahayaan rendah.
Pada tombol enter sudah dihiasi dengan warna Kuning Stabilo yang ngejreng, ASUS menamainya dengan “Yellow Gen-Z” tombol. Ini sangat penting sekali, karena sering kali salah pencet antara tombol Enter dengan Shift. Pewarnaan ini menandakan ASUS memperhatikan sekali hal detail sekalipun.

Anak muda pasti di sebelah laptopnya ada segelas air dalam menemani kerja. ASUS membekalinya dengan teknologi Keybaord Spill Resistant, membuat laptop tahan tumpahan air dari kejadian. Ini aman dan menghindari kerusakan parah dari keyboard laptop.
Saat mengetik, kondisi yang sangat mengganggu adalah posisi touchpad, ASUS meletakkannya sangat presisi center to space bar. Jauh dari kata tersentuh saat proses mengetik, touchpad juga sudah mendukung fitur Windows Hello. Proses Log in juga sudah menggunakan fingerprint dengan proses yang cepat tanpa harus mengetik password lagi.

Serta yang membuat pengalaman mengetik lama saat membuat project pastinya lokasi arm rest yang lega. Ada tambah Diamond Cut Design, selain membuat laptop mudah dibuka. Fungsi lainnya adalah membuat dudukan telapak tangan tidak tertekan, berbahan material logam sehingga membuat tangan tetap dingin dan nyaman saat mengetik.

Sudah panjang lebar ngomongin desain dan warna, hal paling didambakan anak muda adalah spesifikasi yang gahar. Percuma cantik dan gagah bila performanya lemot dan tidak bisa diajak bekerja keras kayak kuda.
Tapi di ASUS Vivobook S14 S433 tak perlu diragukan lagi, mengusung prosesor terbaru intel generasi 10 yang hemat daya. Varian yang tersedia ada dua yaitu Core i5 10210U dan Core i7 10510U. RAM yang digunakan 8GB DDR4 dua channel sehingga proses Write dan Read jadi sangat cepat.

Satu hal yang sangat overkill adalah gabungan antara Intel Optane sebesar 32 dan SSD NVMe PCle 512 GB. Sudah pasti performa akan sangat cepat, sifat Intel Optane akan membaca kebiasaan pengguna terhadap aplikasi yang biasa dijalankan

Ada SSD NVMe makin tambah ngebut, sesuai dengan berbagai aplikasi dan pekerjaan multitasking yang biasa anak muda kerjakan. Ada banyak project yang segera dikerjakan, kombinasi overkill ini membuat pengguna tinggal mengucapkan say hello pada lag dan booting.
Rasanya satu hal yang sangat penting adalah hiburan, setelah Work Hard Play Hard. Ngegame ringan ibarat pelepas dahaga, ASUS Vivobook S14 S433 bisa diajak ngegame karena dibekali GPU NVIDIA GeForce MX250 dan IGP UHD Graphics.

Meskipun punya GPU grafis yang bertenaga, tetap saja ASUS Vivobook S14 S43 hemat daya. Untuk skema pengguna biasa, ASUS Vivobook S14 S43 bisa bertahan lebih dari 12 jam pemakaian.

Itu sudah melebihi standar kerja umumnya yang mentok 8 jam setiap harinya, anggap saja 4 jam lagi bos buat menikmati konten setelah penat bekerja.

Toh... adapternya mungil sebesar, hanya 200 gram dan sudah dibekali fast charging. Untuk pengisian daya dari kondisi kosong hingga 50% sudah hanya butuh waktu 40 menit saja. Mantap banget ini, ditinggal makan siang sebentar, sudah bisa diajak bekerja sampai 6 jam ke depan.

Lalu urusan konektivitas pun sudah lengkap banget untuk proses transfer data dan daya. Mulai dari  sisi kiri dengan konektor HDMI, USB 3,2 Gen 1 Type A, USB 3,2 Gen. 1 Type C, dan Audio Combo jack. Selanjutnya sisi kanan ada slot Micro SD Card Reader, dan USB 2.0.
Proses konektivitas nirkabel pun jadi lebih cepat, ASUS Vivobook S14 S433 sudah dibekali dengan Wi-Fi 6 yang punya kecepatan tiga kali lebih ngebut dari versi sebelumnya. Artinya minim Latency hingga 75% dan  sudah sematkan Bluetooth versi 5.1

Stigma laptop tipis dan ringan umumnya punya kualitas suara yang tidak terlalu bagus. Tapi anggapan itu ditepis dari laptop ASUS Vivobook S14 S433, faktor tersertifikasi audio Harman Kardon jawabannya.
Cocok buat diajak menonton, mendengarkan musik, hingga main game. Tak perlu lagi pakai device tambahan, karena Harman Kardon mampu menghasilkan suara yang minim noice dan detail.

ASUS memberikan perlindungan ganda dari material dan garansi menarik. Pada ASUS Vivobook S14 S433 sudah dibekali standar Military Grade MIL-STD-810H dari berbagai skema. Ini membuat laptopnya kokoh tapi tetap ringkas.
Tak cukup di situ saja, perlindungan lanjutan dari ASUS yang mereka namakan ASUS Perfect Warranty. Nah.. menariknya dari layanan premium ASUS tersebut adalah menanggung segala jasa perbaikan dan suku cadang hingga 80% atas kelalaian pengguna selama dua tahun. Sedangkan pengguna hanya membayar sisanya.

Kelalaian yang selama ini sering terjadi mulai dari terkena air, layar pecah, kecelakaan, hingga kelalaian pengguna lainnya. Saya rasa dengan segala perlindungan dari Military Grade MIL-STD-810H. Kerusakan yang terjadi pada laptop kesayanganmu jadi kecil terjadi, tapi ASUS tetap klaim. Mantap bukan!
Buat pengguna, itu semua mulai berlaku mulai dari 1 Januari 2020, termasuk pada varian terbaru ASUS Vivobook S14 S433. Jadi tak sabaran ingin segera punya laptop trendy ini.

Kesimpulan Akhir
Setelah kita ngomong panjang lebar, akhirnya sampai pada tujuan akhir yaitu kesimpulan. Buat saya pribadi, ASUS Vivobook S14 S433 menyasar kalangan anak muda yang ingin bekerja produktif dari laptop tanpa mengorbankan gaya dan performa. 
Tergambar jelas dari pilihan warna yang colorfull dan desain yang kekinian, termasuk negative area pada cover laptop yang luas sebagai lahan berkreasi dan promosi.

Performanya tetap ngebut bisa mendukung dari bekerja, mengonsumsi konten hingga bermain game karena sudah dibekali dengan varian Core i5 10210U dan Core i7 10510U. Termasuk RAM yang digunakan 8GB DDR4.

Makin ngebut dalam proses write dan read data berkat kombinasi Intel Optane 32 dan SSD NVMe PCle 512 GB yang bisa diupgrade. Tentu saja dengan layar 14 inchi FHD dengan 100% sRGB yang sudah anti-glare.

Pengalaman multimedia juga begitu hidup karena sudah disematkan speaker Harman Kardon dan tentu saja sudah lewat uji tes Military Grade MIL-STD-810H. Termasuk perlindungan tambahan dari ASUS Perfect Warranty selama dua tahun yang ditanggung ASUS hingga 80%.

Dari segala penjelasan di atas, layak bisa ASUS Vivobook S14 S433 memberikan berbagai dimensi yang diinginkan anak muda. Mulai dari gaya, warna, dan tentu saja performa Dare to Be You With ASUS Vivobook S14 S433. Berikut spesifikasinya:
Nah... buat yang masih penasaran saat unboxing dari laptop ASUS Vivobook S14 S433. Semoga tulisan ini memberikan inspirasi untuk kamu semua, Have a Nice Days.
Share:

1 comment:

ROG Phone 8

Kenalan Blogger

My photo
Blogger & Part Time Writer EDM Observer

Part of EcoBlogger Squad

Part of EcoBlogger Squad